TOKCERNEWS.COM, BANTAENG - Dalam rangka menindaklanjuti hasil Penilaian Mandiri dan Penilaian Dokumen pada evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) tahun 2024, baru saja dilaksanakan penilaian oleh Asesor Eksternal melalui kegiatan Penilaian Interview Evaluasi SPBE Tahun 2024 yang dilangsungkan secara virtual di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Bupati Bantaeng, Kamis (24/10).
Sekretaris Daerah Kab. Bantaeng, H. Abdul Wahab pada kesempatan itu didampingi langsung oleh Sekretaris Dinas Kominfo SP, Poniman dan Sekretaris Inspektorat Bantaeng, Kaharuddin, serta perwakilan OPD terkait lainnya.
Dalam sambutannya, Sekda Bantaeng mengatakan bahwa Nilai Indeks SPBE Kabupaten Bantaeng Tahun 2023 berada pada angka 3,04 yang termasuk dalam kategori Baik. Capaian ini tentunya menunjukkan langkah positif yang patut kita apresiasi. "Di tahun 2024, kita berharap dapat mempertahankan predikat Baik ini dengan peningkatan nilai yang lebih signifikan, dan jika memungkinkan, mencapai kategori Sangat Baik sebagai wujud peningkatan kualitas layanan dan efektivitas pemerintahan berbasis digital", ujarnya.
Assesor eksternal pada kegiatan tersebut berasal dari Binus University, yakni Dr. Ir. Alexander Agung Santoso Gunawan, S.Si., M.T., M.Sc., IPM dan Dr.Ahmad Nurul Fajar,S.T,M.T.
Sekedar diketahui bersama bahwa penilaian interview ini merupakan salah satu tahapan penilaian eksternal dari kegiatan evaluasi SPBE yang dilaksanakan berdasarkan Peraturan Menteri PANRB Nomor 59 Tahun 2020 tentang Pemantauan dan Evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik dan Pedoman Menteri PANRB Nomor 3 Tahun 2024 tentang Tata Cara Pemantauan dan Evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik.
Tujuan utama evaluasi SPBE dilakukan bukan untuk pemeringkatan, namun lebih pada proses perbaikan penerapan SPBE baik pusat maupun daerah, serta mengetahui seberapa jauh penerapan SPBE di sebuah instansi. Dimana nantinya akan menghasilkan indeks yang menggambarkan terkait penerapan SPBE secara nasional. (***).

TOKCERNEWS.COM, MAKASSAR - Sebagai penutupan rangkaian acara Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Sulawesi Selatan ke-355, Penjabat Bupati Bantaeng, Andi Abubakar didampingi Pj. Ketua TP. PKK Bantaeng, Andi Raodhayanti menghadiri Festival dan Karnaval Budaya Daerah yang dilangsungkan di Anjungan City of Makassar, Sabtu (19/10).
Dengan mengusung tema "Sulsel Rumah Kita Untuk Semua", karnaval budaya ini dilaksanakan sebagai salah satu upaya meneguhkan identitas budaya serta mempererat persatuan antar daerah di Provinsi Sulawesi Selatan.
Pada kesempatan itu, Pj. Bupati Bantaeng beserta ibu mengenakan pakai adat khas suku Bugis Makassar dengan jas tutup berwarna hitam dipadukan kain sutera cerah sebagai bawahan. Melalui partisipasi ini, menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung upaya Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk melestarikan dan mempromosikan budaya serta kearifan lokal yang beragam.
Karnaval Budaya turu dihadiri oleh para Asisten Setda Bantaeng, beserta ibu, serta para Kepala OPD lingkup Pemkab Bantaeng bersama pasangan masing-masing. (***).
TOKCERNEWS.COM, BANTAENG - Pemerintah Kabupaten Bantaeng baru saja menggelar Rapat Koordinasi dalam rangka Persiapan Tahapan Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bantaeng, di Aula Hotel Pantai Marina Kabupaten Bantaeng, Selasa, 15 Oktober 2024.
Dalam rakor tersebut dibahas hal-hal terkait persiapan matang menjelang pelaksanaan Pilkada, baik dari segi logistik, keamanan, hingga teknis pelaksanaan Pilkada serentak 2024 di Kabupaten Bantaeng.
Pada kesempatan itu, Penjabat (Pj) Bupati Bupati Bantaeng, Andi Abubakar, menekankan pentingnya sinergi antara Forkopimda, KPU, aparat keamanan, dan Stakeholder lainnya untuk menciptakan situasi yang kondusif selama proses Pilkada.
"Perlu kita ketahui bersama bahwa keamanan dan ketertiban masyarakat adalah prioritas utama, tidak kalah pentingnya adalah pengamanan dari kodim atau polres yang setiap saat dimintai laporan baik situasi logistik maupun pengamanan ketertiban,sehingga nanti apa yang dilakukan oleh pak Dandim dan pak Polres termasuk kita sendiri dari pemerintah daerah penanggapannya tidak berbeda-beda".
Ia juga menyampaikan dari berbagai arahan dan masukan terkait tupoksi masing-masing Instusi baik KPU,TNI, Polri, Bawaslu, maupun pihak kejaksaan pada persiapan pilkada serentak di Kabupaten Bantaeng. Yang mana pada intinya masing-masing institusi siap untuk menyukseskan jalannya Pilkada serentak tahun 2024.
"Terlebih dahulu kami persilahkan kepada Ketua KPU untuk menginformasikan bagaimana progres ketersediaan logistik termasuk rencana-rencana tahapan berikutnya dan juga masukan dari bapak Dandim, Polres agar tercipta suasana kondisi yang aman di wilayah Kabupaten Bantaeng ini, termasuk nanti tahapan-tahapan berikutnya yang perlu kita ketahui perencanaannya bagaimana ada tahapan debat calon apakah akan dilaksanakan di Bantaeng atau di luar Bantaeng," ujar Pj Bupati Bantaeng.
Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bantaeng, Muhammad Saleh, menyampaikan bahwa berdasarkan pemetaan yang di lakukan KPU Kabupaten Bantaeng ada sebanyak 341 Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk digunakan dalam proses pencoblosan Pilkada Bantaeng 2024.
"Langkah antisipasi kami di KPU Bantaeng adalah untuk menghindari kebocoran data. Sebagaimana yang pernah dialami oleh penyelenggara lain (KPU) di beberapa kabupaten/kota pada pemilu sebelumnya, Jumlah TPS di Bantaeng sebanyak 340 ditambah 1 TPS lokasi khusus di Rutan Bantaeng (Kecamatan Bantaeng), total 341 TPS. Jumlah DPT di delapan Kecamatan se-Kabupaten Bantaeng sebanyak 154.905 pemilih," ujarnya.
Kesempatan yang sama, Kapolres Bantaeng, AKBP Nur Prasetyantoro Wira Utomo, mengajak seluruh jajaran Forkopimda dan Kepala OPD, Camat, dan Lurah untuk bersama menjaga keamanan diwilayah Bantaeng khususnya terkait adanya penganiayaan murni yang tidak ada kaitannya dengan pilkada, berita hoax, serta akun-akun bodong yang tersebar di sosial media.
"Secara umum kondisi keamanan masih aman kondusif namun ada beberapa dinamika yang terjadi, tentu hal ini menjadikan perhatian bagi kita semua terutama dalam Pilkada serentak ini, yang pertama orasi politik yang menjelekkan pasangan kepala daerah , yang kedua terkait dengan kekecewaan Paslon, kemudian terkait dengan penganiayaan yang mengkaitkan korban sehingga meninggal dunia dan ini tidak ada kaitannya dengan pilkada saya sampaikan kejadian tersebut bukan karena kriminal politik. kami dari jajaran TNI maupun Polres siap menangani pengamanan dimanamun," Pungkasnya.
Turut Hadir pada Kesempatan Tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Bantaeng, H.Abdul Wahab, Ketua DPRD Kabupaten Bantaeng, H. Budi Santoso, Kepala Kejaksaan Negeri Bantaeng, Satria Abadi, Ketua Pengadilan Negeri Kabupaten Bantaeng, Abdul Basyir, para Kepala OPD, dan para Camat lingkup Pemkab Bantaeng. (***).
TOKCERNEWS.COM, BANTAENG - Antusias masyarakat Kabupaten Bantaeng ramaikan jalan sehat hari jadi Sulsel Ke-355 tahun. Dengan rute sepanjang 3,55 kilometer dari lapangan Pantai Seruni mengelilingi Kota Bantaeng, pada Minggu (13/10/2024) pagi.
Pj Bupati Bantaeng, Andi Abubakar mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kolaborasi yang sangat luar biasa sebagai bentuk meningkatkan kebersamaan dan gaya hidup sehat untuk masyarakat Bantaeng.
"Kegiatan jalan sehat serta Bakti sosial oleh fakultas kedokteran UNHAS dan PERDOSNI yang di laksanakan secara beriringan hari ini merupakan sinergi yang sangat luar biasa. Dengan tujuan yang sama yakni bagaimana supaya masyarakat sehat," ujarnya.
Foto istimewa: Forkopimda Kabupaten Bantaeng Meriahkan Jalan Sehat HUT Sulsel ke-355.
"Saya bersama masyarakat Bantaeng mengucapkan terimakasih dan apresiasi atas terlaksananya kegiatan Bakti sosial ini di Kabupaten Bantaeng, saya harap ini bisa terlaksana dengan baik bukan hanya hari ini tetapi bisa berkesinambungan."
Pj Bupati Bantaeng menambahkan bagaimana masyarakat bantaeng sangat paham pentingnya kesehatan.
"Kita di Kabupaten Bantaeng sudah memahami pentingnya kesehatan, bukan hanya setiap hari sabtu dan minggu tetapi setiap sore hari kita bisa melihat masyarakat Bantaeng memadati seputaran Pantai Seruni untuk melakukan aktivitas olahraga, itu menunjukkan bahwa masyarakat Bantaeng sangat paham pentingnya kesehatan."
Kegiatan yang turut diikuti 24 Kab/Kota se-Sulawesi Selatan ini juga dilakukan Senam Otak serta Bakti Sosial oleh Fakultas Kedokteran UNHAS bekerjasama dengan PERDOSNI. (***).